Mengayundan Melempar Cakram. Mengayun dan melempar cakram dapat dilakukan melalui tahapan di bawah ini: Peganglah cakram dengan memilih salah satu cara memegang cakram; Ayunkan cakram ke arah depan dan ke arah belakang beberapa kali. Gerakan ini bertujuan agar dapat merasakan tekanan cakram pada ujung-ujung jarinya selain itu anda belajar
Saranadan Prasarana yang ada dalam klub ini sudah sangat baik karena dalam klub ini terdapat segala sarana dan prasarana yang menunjang untuk prestasi bagi atletnya, juga dapat dilihat dengan adanya alat-alat simulasi yang
Pemerintahbelum mempunyai batasan atau standar pada pendidikan guna mewujudkan proses pendidikan yang bermutu dan memiliki daya saing tinggi. Manajemen Sarana dan Prasarana sebagai Pemeran Utama Pemenuhan Kebutuhan Pendidikan Halaman 1 - Kompasiana.com
2 Melempar berdiri menghadap ke samping. Dalam melakukan lempar lembing yang menghadap kea rah samping, pelempar berdiri dengan kaki terbuka selebar 60-90 cm dan menunjuk lurus ke depan. Letakkan berat badan di bagian belakang, bertumpu pada kaki kanan. Posisikan kepala menghadap ke depan, sedangkan pinggang dan bahu menghadap ke arah samping.
Net2. garis batas 3. bendera Sarana olahraga masing-masing cabor memiliki ukuran standar, namun dalam pembelajran juga dapat dimodifikasi sesuai dengan kondisi. 2.2.2 Pengertian Prasarana f Secara umum prasarana berarti segala sesuatu yang merupakan penunjang utama terselenggaranya suatu proses.
Lemparcakram diperlombakan sejak Olimpiade I tahun 1896 di Athena, Yunani. Cara melempar cakram dengan awalan dua kali putaran badan caranya yaitu: memegang cakram ada 3 cara, berdiri membelakangi arah lemparan, lengan memegang cakram diayunkan ke belakang kanan diikuti gerakan badan, kaki kanan agak ditekuk, berat badan sebagian besar ada
0U5dHC. UKURAN lapangan lempar cakram dan gambar lapangan jarang diketahui oleh banyak orang. Lemparan cakram sendiri merupakan olahraga yang menuntut kekuatan fisik dan keseimbangan itu seorang yang akan melakukan lemparan harus mengatur kekuatan pegangan cakram dan melingkar tepat di sekitar lapangan agar hasil lemparan sempurna serta tidak terjadi pelanggaran. Baca Juga Pada olahraga ini pun terdapat peraturan dan ukuran lapangan tersendiri sesuai dengan standar internasional yang sudah disepakati bersama. Berikut ulasannya. Ukuran Lapangan Lempar Cakram Gambar dan ukuran lapangan lempar cakram Foto Istimewa Ukuran garis diameter dalam lingkaran lapangan = ±5mm. Pelek lingkaran lempar = setidaknya setebal 6mm, dan kedalaman 70mm hingga 80mm. Ukuran garis pembatasan dalam melempar = 5 cm. Permukaan lingkaran lempar adalah genap dan 1,4cm – 2,6cm lebih rendah dari tepi lingkaran. Besar sudut melempar 40 derajat. Bagian dalam lingkaran lempar terbuat dari beton atau bahan yang tidak licin. Itulah beberapa penjelasan yang cukup bermanfaat bagi pembaca. Semogta artikel ini mudah dipahami. Dinda Nabilah Editor Saliki Dwi SaputraFollow Berita Sportstars di Google News
Lempar cakram merupakan salah satu cabang olahraga bergengsi yang dipertandingkan hingga ke level Olimpiade Foto REUTERS JAKARTA - Pengertian dan jenis gaya lempar cakram menjadi pembahasan kali ini. Seperti diketahui, gaya melempar cakram yang tepat merupakan teknik dasar dari olahraga lempar cakram sendiri merupakan salah satu cabang olahraga bergengsi yang dipertandingkan hingga ke level Olimpiade. Kemudian sebagai gaya hidup sehat juga bisa menjadi alternatif olahraga yang menarik untuk ditekuni. Baca Juga Pengertian Lempar CakramLempar cakram atau discus throw adalah sebuah olahraga atletik yang dilakukan dengan melempar benda yang sering disebut sebagai cakram atau discus. Bentuknya terlihat seperti disk atau bundar pipih. Cakram sejatinya sebuah benda berbentuk piring yang memiliki bingkai dan terbuat dari sabuk besi Baca Juga Gerakan teknik lempar cakram harus dilakukan secara berurutan. Kemudian ini membutuhkan kemampuan teknik yang baik berdasarkan beberapa fase. Gerak teknik dalam lempar cakram terbagi dalam fase ayunan, fase memutar yang membutuhkan percepatan saat melakukan putaran, fase percepatan, fase power position, fase pelepasan cakram dan akhirnya fase follow through. Tujuan dari olahraga lempar cakram adalah untuk mencapai jarak lemparan yang jauh. Baca Juga Jenis-Jenis Gaya Lempar CakramDalam lempar cakram terdapat dua jenis gaya lemparan yang biasa digunakan oleh para atlet. Ada dua jenis gaya lemparan yaitu gaya samping dan gaya belakang. Berikut gaya lempar cakram yang perlu diketahui Baca Juga 1. Lempar Cakram Gaya SampingLempar cakram gaya samping adalah suatu gaya yang dimulai dengan sikap awal berdiri miring atau menyamping ke arah sasaran. Bila akan mulai berputar, maka lengan kanan diayunkan jauh ke belakang. Posisi poros putaran menggunakan kaki kiri khususnya telapak kaki bagian depan. Saat berputar letakkan lengan kanan selalu di belakang. Saat posisi melempar badan merendah dan lengan kanan di belakang, pandangan ke arah sasaran. Setelah cakram lepas dari tangan, maka kaki kanan akan melangkah ke depan atau berpijak pada bekas telapak kaki kiri yang pada saat itu telah diayunkan ke Lempar Cakram Gaya BelakangGaya lempar cakram selanjutnya adalah gaya belakang. Cara melakukan lempar cakram gaya belakang adalah sikap pertama dengan berdiri membelakangi arah lemparan. Mulai dari sesaat akan berputar, maka lengan kanan diayun jauh ke belakang dan pandangan mulai melirik ke kiri. Saat mulai berputar maka ujung telapak kaki kiri sebagai poros dan dengan tolakan kaki kiri itu pula badan meluncur ke arah lemparan. Kaki kanan lalu secepatnya diayun memutar ke kiri untuk berpijak. Saat kaki kanan mendarat kaki kiri dengan cepat pula diayun ke kiri untuk berpijak dan terjadilah sikap lempar. Setelah cakram lepas dari tangan kaki kanan lalu segera diayun ke depan dan kaki kiri diayun ke belakang. Editor Admiraldy Eka SaputraFollow Berita Sportstars di Google News
- Lempar cakram atau disebut dengan discus throw dalam bahasa Inggris merupakan salah satu nomor dalam cabang olahraga atletik. Dikutip dari yang merupakan laman resmi Asosiasi Federasi Atletik Internasional IAAF, lempar cakram menjadi salah satu nomor lempar yang dipertandingkan pada ajang lempar cakram, nomor lempar dalam cabang olahraga atletik juga meliputi tolak peluru, lontar martil, dan juga lempar lembing. Secara harfiah, pengertian lempar cakram adalah cabang olahraga atletik di mana atlet melempar sebuah kayu berbentuk piring bersabuk besi atau bahan lain yang bundar pipih. Baca juga Lempar Cakram Sejarah dan Peraturan Dalam buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2018 terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pemenang pertandingan lempar cakram adalah atlet yang mampu melakukan lemparan terjauh. Untuk mendapatkan lemparan yang sejauh-jauhnya, seorang atlet harus melempar cakram dengan kecepatan maksimal, mengerahkan tenaga sebesar mungkin, serta mengambil sudut lemparan yang baik dan benar yaitu sekitar 45 itu, atlet juga harus menguasai teknik dasar lempar cakram. Berikut adalah ragam teknik dasar lempar cakram beserta penjelasannya. Lempar Cakram Baca juga Rangkaian Start Lari Jarak Pendek Teknik Dasar Lempar Cakram Teknik Memegang Cakram Cara memegang cakram adalah sebagai berikut. Cakram dipegang dengan disangga oleh jari-jari tangan dan menekuk ruas pertama/paling ujung tiap-tiap jari kecuali ibu jari. Jarak antara jari yang satu dengan jari lainnya agak renggang. Badan cakram menempel pada telapak tangan tepat pada titik berat cakram atau sedikit agak ke belakang. Teknik Awalan Gerakan persiapan awal lempar cakram adalah sebagai berikut. Posisi badan membelakangi sektor lemparan. Kemudian kaki renggang selebar badan, lutut sedikit ditekuk, berat badan berada di kedua kaki. Selanjutnya cakram diayun-ayunkan ke kanan belakang dan kemudian ke kiri berulang-ulang dengan tujuan untuk mengatur konsentrasi. Baca juga Cara Melakukan Jump Shot dalam Bola Basket Teknik Melempar Cakram Teknik melempar cakram bisa menggunakan awalan berputar. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
Salah satu cabang olahraga atletik dengan cara melempar objek olahraganya yaitu lempar cakram, yang di mana dibutuhkan sarana dan prasarana dalam lempar cakram yang benar, agar tidak terjadi kesalahan ataupun cedera terhadap lempar cakram menggunakan alat berbahan kayu yang berbentuk piring dengan bingkai bermateri dari bahan metal, lalu tepat di bagian tengah-tengah cakram ada beban yang dapat dilepas-pindahkan. Baca Juga Lempar cakram dikenal di Indonesia dari jaman penjajahan Belanda, pada tahun 1942 sampai 1945. Saat itu, penjajahan sudah berganti ke tangan negara atletik mengalami perubahan yang pesat. Seiring berjalannya waktu, olahraga lempar cakram menjadi sangat populer pada tahun 1945. Baca Juga Banyak warga Indonesia yang mempelajari olahraga lempar cakram ini dan menjadi jika kita bahas tentang sarana dan prasarana dalam olahraga lempar cakram ini? Menarik untuk disimak!
sarana dan prasarana lempar cakram